kalian memaksaku untuk berani menyebrangi semua misteri...
kalian memaksaku untuk tidak berkata tidak...
kalian yang mampu buatku tertawa setelah buatku menangis...
kalian yang tunjukan aku dari mana datangnya matahari...
kalian juga yang tuntun aku untuk selalu seperti bulan yang mampu beri cahaya digelap malam...
kini kalian berubah menjadi kau dan dia...
kau yang perintah aku untuk selalu menuntut pada dia...
dan dia yang memaksa aku untuk buat kau mengerti keadaan dia...
dia yang selalu diam dalam sepi dan yakin untuk tetap sendiri...
dan kau yang selalu bertanya haruskah mencari pengganti atau kembali...
kini kau dan dia takkan pernah menjadi kalian lagi...
sempat aku ingin pergi dan lupakan kau dan dia...
sempat aku marah, benci hingga mencaci kelakuan kau dan dia yang seperti bayi...
apa kau dan dia pernah sadar keadaan ku kini?
aku yang terombang-ambing diantara kau dan dia...
kadang tak terima mengenal kau...
kadang tak terima mengenal dia...
aku rindu saat kalian...
tapi itu tak mungkin terulang, dan kini ku mulai terima kau dan dia..
meski...
dalam hati kecil ini aku tetap tidak terima kalian menjadi kau dan dia...
aku sadar, aku ingin buktikan, aku ingin melaju dan buat kau dan dia bangga...
thanks for everything my past memory of sweet family!
Selasa, 01 Februari 2011
Minggu, 30 Januari 2011
Hujan Oh Hujan
Hujan oh hujan, kita tetap berjalan meski didampingi hujan..
Hujan oh hujan, meski kau dinginkan raga ini tapi kau buat hangat susana disini...
Hujan oh hujan, ku rindu hadir mu setiap saat karna hanya kau yang benar-benar ingatkan ku saat bahagia bersamanya dimasa itu, kau iringi lantunan kata diantara kami, buatkan nada tiada henti...
Hujan oh hujan, kini artimu jadi berbeda disaat ku sendiri, kau seakan mengerti hati ini dengan menutup senyum indah sang matahari, kau berikan 2 kali keindahan saat kau pergi dengan datangkan sang pelangi...
Hujan oh hujan, kita tampaknya sehati, selalu datang dan pergi tanpa permisi, kita selalu di caci kadang ada yang beri sebercik senyum tapi senyum karena menunggu kita untuk pergi...
Hujan oh hujan, apa kau pernah merasa lelah terus begini?
Hujan kenapa kau begitu indah untuk ku? apa kau pernah perhatikan adaku disini yang selalu menunggu untuk hadirmu?
Hujan, kadang aku berfikir, kau adalah air mata mega yang sedang sedih...
Hujan, kau takkan pernah cukup untuk ku kugambarkan dalam kata...
Hujan, untuk terakhir kali, ku hanya ingin ucapkan " Aku suka kehadiranmu! datanglah kapan saja dan pergilah kapan pun kau mau, disini ku kan selalu merindukanmu "
Hujan oh hujan, meski kau dinginkan raga ini tapi kau buat hangat susana disini...
Hujan oh hujan, ku rindu hadir mu setiap saat karna hanya kau yang benar-benar ingatkan ku saat bahagia bersamanya dimasa itu, kau iringi lantunan kata diantara kami, buatkan nada tiada henti...
Hujan oh hujan, kini artimu jadi berbeda disaat ku sendiri, kau seakan mengerti hati ini dengan menutup senyum indah sang matahari, kau berikan 2 kali keindahan saat kau pergi dengan datangkan sang pelangi...
Hujan oh hujan, kita tampaknya sehati, selalu datang dan pergi tanpa permisi, kita selalu di caci kadang ada yang beri sebercik senyum tapi senyum karena menunggu kita untuk pergi...
Hujan oh hujan, apa kau pernah merasa lelah terus begini?
Hujan kenapa kau begitu indah untuk ku? apa kau pernah perhatikan adaku disini yang selalu menunggu untuk hadirmu?
Hujan, kadang aku berfikir, kau adalah air mata mega yang sedang sedih...
Hujan, kau takkan pernah cukup untuk ku kugambarkan dalam kata...
Hujan, untuk terakhir kali, ku hanya ingin ucapkan " Aku suka kehadiranmu! datanglah kapan saja dan pergilah kapan pun kau mau, disini ku kan selalu merindukanmu "